1. Bagi saya senjata utama dalam menciptakan lagu
adalah mood. Bagaimanapun keinginan saya untuk menciptakan lagu, jika
mood sedang jelek, maka akan susah membuat lagu yang bagus. Jangankan menciptakan lagu bagus,
membuat satu lagu utuh pun belum tentu bisa dilakukan jika mood kita
sedang jelek. Namun hal ini sering saya akali agar mood ini datang
dengan sendirinya. Agar mood kita baik bisa kita lakukan dengan
memikirkan hal-hal menyenangkan ataupun hal-hal menyedihkan. Atau mood
juga bisa muncul dengan menciptakan lagu ditempat-tempat yang tidak
bisa, seperti menyendiri di atas atap rumah, di kamar orang lain, teras
rumah yang lengang, kamar mandi, pantai, puncak gunung, menyendiri di
tempat terbuka pada malam hari ketika langit cerah atau bisa juga ketika
turun hujan. Pokonya tempat2 yang tidak bias deh.
2. Dalam menciptakan lagu, usahakan kita sendirian, tanpa ada gangguan dari siapapun agar kita bebas berekspresi tanpa malu-malu.
3. peralatan lain yang bisa melengkapi adalah, alat musik sebagai pengiring. Saya biasa menggunakan gitar
4.
Alat perekam. Dulu waktu handphone masih merupakan barang mewah,
menciptakan sebuah lagu perlu ingatan kuat. Tak jarang saya harus
mengulang beberapa kali hingga hapal banget diluar kepala setiap bait
lagu yang telah diciptakan. Tak jarang nada yang sudah tercipta hilang
begitu saja karena lupa. mIsalkan kita menciptakannya malam hari sebelum
tidur, keesokan pagi nya sudah lupa. Namun sekarang dengan kecanggihan
handphone ini, dengan fasilitas perekam suara, kita bisa langsung
merekam setiap bait lagu sehingga tidak perlu takut untuk lupa.
5.
Alat tulis. Untuk mencatat lirik lagu ciptaan kita. Saya terkadang
menciptakan lagu dengan menciptakan lirik terlebih dahulu, terkadang
juga secara spontan mendendangkan kata2 bersama dengan nadanya, kemudian
dicatat. terrkadang juga saya meminjam lirik orang lain atau puisi dan
kemudian setelah jadi lagunya, tinggal diganti dengan lirik ciptaan kita
sendiri. Pertama kali menciptakan lagu saya meminjam puisi dari chairil
anwar.maklum masih awam dalam membuat puisi. hehehe
6.
Menentukan jenis musik dan irama serta lagu orang lain sebagai acuan.
Namun perlu diingat, ini hanya sebagai acuan. Jangan sampai melakukan
plagiat. Kita harus menjaga originalitas lagu yang kita ciptakan. perlu
diingat, jangan memaksakan agar lagu anda tersebut harus mirip dengan
lagu orang lain. tetap jaga orisinalitas lagu anda. Jika anda
menciptakan sesuai dengan jiwa anda, yakinlah lagu tersebut bisa bagus
7. Jangan takut untuk mempublikasikan lagu yang telah kita ciptakan ke
orang2 terdekat untuk mendapat penilaian orang lain terhadap lagu kita.
Tetaplah percaya diri jika penilaian orang sekitar kita menganggap lagu
kita kurang bagus karena setiap orang punya selera musik yang
berbeda-beda. Atau anda juga bisa mempertimbangkan bagian2 tertentu
untuk di aransemen ulang yang dianggap kurang enak menurut orang lain.
tapi jika menurut anda itu sudah pas, tetap lah pada pendirian
Advertisement